Home » 2014
Ustadz dunia
di
02.29
Jika kita mau mengamati sedikit lebih detail khususnya di negeri ini,
maka para ustad yang membawa Islam ke ranah 'DUNIA' pasti akan
berhadapan dengan KONSPIRASI YANG TAK BERTEPI. Uniknya, konspirasi ini
dirancang sedemikian rupa sehingga nampak apa adanya.
Meskipun, bagi kalangan yang melek intelektual, dan sedikit mau
memakai hatinya dengan kaca mata kearifan, nampak sekali bahwa hal
tersebut tidak normal. Dibuat-buat, di lebay-lebay-kan. Hal tersebut
berlaku sebaliknya. Para Ulama yang hanya sibuk dengan 'AKHIRAT' maka
dia akan aman. Sepi dari makar. Bahkan kalau perlu disuburkan.
Sebagai contoh tentu masih segar dalam ingatan kita tentang kerajaan
bisnis seorang kyai kondang dari bandung. Nah, rupanya ada yang tidak
tenang tenang dengan gerakan beliau sehingga disusunlah sebuah
makar.Jahat. Tapi begitulah perjuangan. Kerajaan yang beliau bangun
sedemikian kuat, kokoh itu, dihancur leburkan melalui sebuah konspirasi :
Poligami. Sangat aneh kawan-kawanku sekalian. Media serentak menyerang
beliau. Habis-habisan. Andai kita mau bertanya, kenapa yang dilakukan
beliau dihukumi HARAM oleh media? Sehingga mereka bersatu-padu
memberitakan ini agar nampak seperti kesalahan? Jawabannya sederhana :
media mengikuti mau pemodal. Siapa punya modal, dia bisa dengan suka
hati menurunkan berita. Lantas, siapakah insan pemilik media itu?
Panjang kalau pertanyaan ini kita bahas.
Satu pertanyaan lagi, "Kenapa hanya pernikahan beliau yang
dipermasalahkan? Sementara banyak sekali ustad, kiyai, anggota DPR, dan
orang biasa yang melakukan hal serupa? Bahkan, ketika teman beliau yang
juga seorang ustad kondang berpoligami, tidak ada pemberitaan sama
sekali. Padahal, jamaah ustad tersebut juga jutaan jumlahnya? Tak jauh
beda dengan jamaah beliau kala itu. Apakah sekarang konspirasi ini akan
terulang kembali?
Ustad Yusuf Mansyur pola dakwahnya mirip dengan kyai kondang tadi.
Gaul. Beliau juga gak pernah terlihat memakai gamis. Hanya celana dan
baju panjang. Bajunya-pun sering bukan koko. Kadang, cuma kemeja biasa.
Pernah jamaah menyaksikan beliau mengimami shalat Maghrib ketika bulan
Ramadhan sekitar dua tahun yang lalu di salah satu Masjid di Komplek
Pabuaran Indah - Bogor. Beliau mampir. Sahabat tahu? Celana yang beliau
pakai, bagian ujungnya robek. Beliau nampak enjoy. Padahal, harta
beliau sudah milyaran. Nah, beliau ini juga terjun ngurusi 'dunia'.
Mulai investasi, sawah, hotel, dll. Rumah Penghafal Qur'an yang beliau
gagas saja, tersebar di seluruh Indonesia dengan brand yang sama.
Ceramah beliau juga tersebar luas di youtube. Dakwah beliau biasa
disiarkan di televisi nasional Kita. Bahkan, Ramadhan tahun lalu, beliau
rutin mengisi kajian selepas tarawih, setiap malam dan disiarkan di
televisi nasional kita. Gagasan yang beliau bawa sederhana, Mari Beli
Ulang Indonesia. Gagasan yang merupakan sebentuk cinta anak negeri
kepada bangsanya. Nasionalisme beliau bukan sekedar buta. Bukan lantaran
suku. Tapi cinta kepada negerinya. Karena kesadaran penuh bahwa NEGERI
INI ADALAH AMANAH YANG HARUS DIJAGA. Bahwa negeri ini hanya bisa
dimakmurkan dengan iman dan taqwa seluruh penghuninya. Mimpi beliau
sangat mulia. Membeli televisi nasional, membeli bank syari’ah yang kini
asetnya dikuasai asing, mempunyai hotel syari'ah, mendirikan Rumah
Penghafal Qur'an di setiap jengkal negeri ini, dan seterusnya. Beliau
mungkin salah satu dari segelintir ustad yang hanya modal 'ceramah',
bisa mengumpulkan jutaan bahkan puluhan milyar rupiah. Ingat, hanya
ceramah. Ini, tak bisa dilakukan oleh banyak orang. Benar-benar
tidak ada duanya.
Dalam setiap kajian, beliau akan meminta jama'ah untuk berinfaq. Uang
yang terkumpul akan diberikan untuk pengurus masjid setempat atau
untuk dakwah, seluruhnya. BELIAU TIDAK MENGAMBIL SATU SEN PUN. Dalam
sekali 'sulap', terkumpullah uang puluhan juta. Luar Biasa, bukan?
Berapa kali lipat? Modalnya cuma ceramah! Yang lebih menakjubkan,
beliau tak pernah memasang tarif. Beliau juga tidak memiliki asisten
ketika datang berceramah. Beliau membaur, bersama jama’ahnya. Dalam
konsep Patungan Usaha (PU) dan Patungan Asset (PA), beliau berhasil
MENARIK PULUHAN MILYAR rupiah ke dalam rekening beliau. Ingat ya,
modalnya hanya ceramah. Bahkan PA dan PU itu, hanya disosialisasikan
lewat Internet. Di website dan akun twitter beliau. Dimana paket infaq
mulanya hanya 1 juta per orang, kini sudah dipatok menjadi 12 juta.
Bisa perorang, rombongan atau atas nama majlis taklim. Nah, mulailah si
"entah siapa" ini keder melihat orang seperti beliau. Hanya modal
ceramah saja, bisa mengumpulkan puluhan milyar dalam waktu dekat. JIKA
DIBIARKAN, maka puluhan milyar itu bisa menjadi puluhan triliun.
Jika puluhan, ratusan dan ribuan triliun sudah terkumpul, bisa jadi
KITA AKAN LUNASI HUTANG NEGERI INI dengan uang tersebut. Dan ini,
adalah alasan yang KUAT untuk MENGHENTIKAN LANGKAH beliau. Lalu
dimulailah goyangan-goyangan itu, lewat kasus OJK media kembali
berpesta pora menceritakan fitnah investasi bodong. Kita tidak boleh
suudzon tapi juga tidak boleh lengah. Bahwa sekarang ini,
konspirasi-konspirasi jahat yang dialamatkan kepada beliau mulai
dilancarkan, kita sudah bisa mulai MERASAKANNYA. Dengan beragam cara
dan sudut pandang. Saya ingat majalah yang pertama kali mengusik dakwah
beliau dan media- media yang kemudian menyerang beliau secara membabi
buta. Bahkan, ada diantara mereka yang bertanya, "Bagaimana kalau ada
jama'ah yang minta uangnya dikembalikan?" Ini pertanyaan bodoh. Sangat
bodoh. Karena sampai sekarang, TIDAK ADA JAMAAH YANG DATANG MENARIK
INVESTASI yang sudah diititipkan dalam PA dan PU yang beliau gagas itu.
Bahkan, di luar sana, banyak sekali jama’ah yang ingin bergabung. Tapi
belum kesampaian. Baik karena uangnya terpakai untuk kebutuhan lain,
atau yang memang sedang mengumpulkan uang sejumlah itu.
Bahkan menurut cerita beliau, yang paling membuat beliau bingung
tentang bagaimana cara menyalurkan bagi hasilnya adalah : ternyata ada
SATU NAMA yang merupakan penyumbang investasi terbesar di PU dan PA. dan
nama itu adalah HAMBA ALLAH.
Oya, jangan cerita ke siapa-siapa ya? Beliau ini, berdasarkan sumber
yang tidak mau disebut namanya, didatangi oleh beberapa orang yang
hendak mencalonkan diri menjadi calon Presiden di pemilu mendatang. Dan,
ustad YM ini ditawari untuk menjadi wakilnya. Dengan tegas, ustad yang
masih muda dan tampan itu MENOLAK. Bisnis dan politik adalah dunia
yang banyak dihuni manusia-manusia kotor. Penolakan dan aktivitas ustad
Yusuf Mansur yang menghalangi jalan mereka tentu tidak akan
dibiarkan.
Dan bagaimana dengan VSI? Perusahaan yang didirikan ustad untuk negeri ini, yang bagi hasilnya
dimulai dari si pengguna sendiri? Perusahaan lintas agama, lintas
budaya, lintas daerah, dan lintas politik. Mungkin ini perusahaan yang
kemunculannya langsung di sertai oleh kelompok-kelompok antis. Yang
bermodalkan isu legalitas, halal-haram, dan siap sedia mengorek semua
kelemahan sistem
VSI yang baru berjalan ini.
Alat yang digunakan untuk menggoyang VSI adalah anak bangsa sendiri.
Jika ini tidak berhasil (dan memang tidak berhasil, karena justru
koar-koaran mereka telah mengenalkan VSI lebih jauh ke masyarakat ramai
dari yang belum tahu menjadi tahu) maka kita harus siap siaga terhadap
goyangan yang lebih keras lagi. Setidaknya saat ini media belum TERLALU
vulgar menghempaskan kehidupan pribadi ustad. Akhirnya, kita sepakati
perkataan Ustad M Natsir. Sang pendahulu dakwah di negeri ini pernah
berpesan. Bahwa orang Islam yang mengurusi ekonomi, politik dan hal-hal
'duniawi' lainnya, tidaklah mungkin dibiarkan.
Beliau kemudian melanjutkan, jika tidak mau diganggu, maka
berislamlah hanya di masjid saja. Sholat, dzikir, baca Qur'an,
istighotsah dan ibadah- ibadah ritual lainnya.
Lantas, apa yang bisa kita lakukan?
Mari kita doakan ustad-ustad kita itu. Terlebih lagi, beliau-beliau
yang terjun ke rimba raya politik dan ekonomi. Agar Allah menolong
mereka, Agar Allah menguatkan mereka. Dan kita, MENJADI BAGIAN DARI
MEREKA. Para musuh memang membuat makar. Tapi ingat, Bahwa Allah lah
sebaik-sebaik pembuat makar. Karena KITA PUNYA ALLAH, maka kita punya
berjuta harapan. Karena KITA PUNYA ALLAH, maka musuh hanyalah kerikil
yang akan kita tendang ketika menghalangi jalan Kita. Karena KITA PUNYA
ALLAH, maka tak ada alasan untuk mundur dari peperangan ini. Indonesia
harus kembali menjadi milik kita. Tetaplah bertahan dan Bersiap-
siagalah.
kak echo vp6735634 hp: 085736673456 pin bbm: 7de4a534
TAHUKAH ANDA, BAHWA...
di
02.48
1. HP dan gadget yang ada ditangan anda bisa diubah menjadi "MESIN UANG" yang menghasilkan ratusan ribu hingga jutaan perhari?
2. Tagihan rutin bulanan yang anda bayar setiap bulan bisa diubah
menjadi "LADANG UANG" yang bisa anda wariskan pada anak cucu anda? 3.
Anda bisa berpartisipasi "MEMBELI KEMBALI INDONESIA" tercinta ini hanya
dengan mengalihkan pembayaran rekening tagihan bulanan anda ke VSI
melalui HP yang anda miliki?
JIKA ANDA, ADALAH... Ibu rumah tangga, karyawan, pensiunan, mahasiswa yang sedang mencari bisnis yang benar-benar ingin MENGHASILKAN UANG baik online maupun offline.
>> Orang yang sedang mencari PELUANG BISNIS yang
bisa dikerjakan di rumah atau dimana saja yang anda suka.
>> Orang yang SEDANG MENCARI peluang bisnis yang
akan mengubah kehidupan anda menjadi lebih baik,
terbebas dari hutang atau bebas dari beban financial.
>> Orang yang INGIN MEMILIKI passive income yang
bisa diwariskan. MAKA, YAKINLAH... Peluang bisnis VSI bersama ustad Yusuf Mansur PANTAS ANDA AMBIL.
Tidak ada alasan untuk tidak bergabung dengan bisnis VSI. Siapapun bisa menjalankan bisnis ini.
Orang kantoran, pensiunan, mahasiswa, pria, wanita bahkan ibu rumah tangga yang tidak kenal internet
pun bisa sukses menjalankan bisnis ini.
Anda merasa GAPTEK? Jangan cemas.. kami akan
memberikan training online dan offline untuk anda. Salam Sukses Bersama Kita Bisa InsyaAllah.
Info vsi 085736673456 (k.eko)
JIKA ANDA, ADALAH... Ibu rumah tangga, karyawan, pensiunan, mahasiswa yang sedang mencari bisnis yang benar-benar ingin MENGHASILKAN UANG baik online maupun offline.
>> Orang yang sedang mencari PELUANG BISNIS yang
bisa dikerjakan di rumah atau dimana saja yang anda suka.
>> Orang yang SEDANG MENCARI peluang bisnis yang
akan mengubah kehidupan anda menjadi lebih baik,
terbebas dari hutang atau bebas dari beban financial.
>> Orang yang INGIN MEMILIKI passive income yang
bisa diwariskan. MAKA, YAKINLAH... Peluang bisnis VSI bersama ustad Yusuf Mansur PANTAS ANDA AMBIL.
Tidak ada alasan untuk tidak bergabung dengan bisnis VSI. Siapapun bisa menjalankan bisnis ini.
Orang kantoran, pensiunan, mahasiswa, pria, wanita bahkan ibu rumah tangga yang tidak kenal internet
pun bisa sukses menjalankan bisnis ini.
Anda merasa GAPTEK? Jangan cemas.. kami akan
memberikan training online dan offline untuk anda. Salam Sukses Bersama Kita Bisa InsyaAllah.
Info vsi 085736673456 (k.eko)
INDONESIA TERCINTA, MILIK SIAPA?
di
08.25
Bangun tidur anda
minum AQUA, 74% sahamnya milik Danone perusahaan Perancis. atau mari
nge-teh SARIWANGI, 100% saham milik Unilever Inggris. Anak dikasih minum
susu merk SGM, milik Sari Husada 82% sahamnya dikuasai Numico Belanda.
Lalu anda mandi menggunakan sabun LUX dan sikat gigi dengan pasta gigi
PEPSODENT milik Unilever, Inggris.
Keluarga sarapan pagi
dengan BERAS impor dari Vietnam dan Thailand. Terus masak dengan
menggunakan GULA, KEDELAI, singkong dan GARAM
yang juga impor.
Keluar rumah naik KENDARAAN buatan Jepang, Cina, India, Eropa, Amerika.
tinggal pilih. Setibanya di kantor : nyalain AC buatan Jepang, Korea,
Cina. Gunakan komputer dan Handphone merk samsung, nokia, blackbeery...
dengan operator Indosat, XL, semuanya MILIK ASING : Qatar, Singapura,
Malaysia.
Belanja di GIANT, Ini punya Dairy Farm
Internasional, Malaysia pemilik yang sama dengan Hero. Malam-malam iseng
ke CIRCLE-K dari Amerika. Ambil ATM di BCA, Danamon, BII, Bank Niaga ah
semuanya Sudah MILIK ASING, walaupun namanya masih Indonesia.
Bangun
rumah pakai Semen Tiga Roda Indocement sekarang 61,70% sahamnya milik
Heidelberg Jerman. Semen Gresik milik Cemex Meksiko, Semen Cibinong
punyanya Holcim negara Swiss. Masih banyak lagi kalau mau diterusin.
INDONESIA PUNYA APA......?????
INDONESIA PUNYA SIAPA...?????
Disaat
ada seorang Putra Bangsa ini yang punya ide dan Berusaha mempersatukan
kita anak bangsa untuk MEMBELI KEMBALI semua itu kenapa kita masih
saling gontok-gontokan , kenapa kita saling menghina dan
menjelek-jelekan, mengapa kita masih belum sadar juga. Negara kita yang
besar dan banyak penduduknya ini, sudah tidak ditakuti lagi oleh bangsa
lain.
Singapura yang mengecam kita karena memberikan Nama
Pahlawan kita menjadi nama KRI Usman Harun. kemudian Australia yang
dengan gampangnya membuang Pencari Suaka ke wilayah teritorial
Indonesia. Kita diremehkan mereka karena apa, karena kita masih dijajah,
karena secara ekonomi kita masih bergantung kepada mereka.
Kalau bicara kemudahan, mungkin semua bisnis itu SAMA.
kalau bicara keuntungan, mungkin semua bisnis SAMA.
kalau bicara kehalalan mungkin semua bisnis itu SAMA,
kalau bicara legalitas mungkin semua bisnis itu SAMA.
Tapi apa semua bisnis MEMIKIRKAN NASIB BANGSA INI,
apa semua bisnis MEMIKIRKAN NASIB KONSUMENNYA?
Apa kita mengetahui untuk apa uang yang kita belanjakan kepada mereka?
Coba anda luangkan waktu sejenak cari bisnis apa yang Baik dan Manfaatnya seperti VSI ini?
menurut Bapak AM Fatwa, Indonesia ini diibaratkan Lautan Kemiskinan, ditengah lautan itu terdapat satu pulau kecil tempat bernaungnya PENGUSAHA SUKSES di Indonesia. Segelintir penyedot keuntungan pasar Indonesia
yang besar. Tanpa malu-malu dan tanpa ragu-ragu mengendalikan HARGA dan
mengendalikan perekonomian negara kita. Yang paling membuat miris itu
hanya berapa orang saja yang memikirkan nasib bangsa ini, hanya berapa
orang yang memikirkan nasib rakyat ekonomi menengah kebawah. dan yang
paling menyedihkannya penentang VSI berasal dari anak bangsa ini sendiri. Sekarang Pilihan ada di tangan kita masing-masing.
Tak usah menghina kalau tak suka, Tak perlu mencela kalau tak sekata. Ini pilihan KAMI,
silahkan jalani PILIHAN ANDA.
Semoga bermanfaat dan mohon maaf sebelumnya jika ada data yang kurang sesuai.
VSI vs. PPOB & Loket Pulsa
di
04.57
sekarang coba renungkan kembali tujuan awal anda bergabung dengan VSI. Perlu diketahui, jika tujuan anda bergabung di Bisnis VSI ini HANYA UNTUK BERJUALAN PULSA, Mohon Maaf. karena VSI bukan tempatnya. Kenapa? Karena seperti yang di gembar-gemborka n oleh orang-orang yang merasa tersaingi usahanya oleh VSI, harga jual pulsa di VSI memang lebih tinggi dibanding harga dasar yang diberikan Agen Pulsa lain. Sebab VSI sebenarnya menargetkan market untuk pemakaian sendiri. Dan akuilah, untuk pemakaian sendiri, VSI JELAS lebih MUDAH, MURAH, serta ada cashbacknya.
Kenapa VSI tidak memberi harga dasar seperti agen Pulsa lain? Memangnya tidak bisa? Apa VSI terlalu banyak menarik keuntungan dari membernya? SAMA SEKALI TIDAK.
Ingat, pemasaran VSI adalah Multi Level. Semua keuntungan akan dibagi kepada semua orang yang ada di komunitas member tersebut. Siapa saja mereka? Yaitu ANDA si Member, sponsor Anda, lalu sponsor di atasnya lagi sampai maksimal dibatasi 10 tingkat saja. Dan terakhir tentu saja keuntungan untuk perusahaan VSI sendiri.
Perhatikan bahwa bagian keuntungan terbesar JUSTRU DIKEMBALIKAN PADA ANDA. bukan pada sponsor atau yang lain. Contoh Anda beli pulsa 10ribu, anda bayar ke VSI
10.600 rupiah. Dikios, anda akan bayar minimal 11rb. bahkan ada yang 12rb. Berapa keuntungan anda? Anda mendapat 150 (selisih harga) + 75 (cashback) = 225 rupiah. Berapa komisi sponsor anda? 50 rupiah Berapa komisi sponsor lain 10 tingkat di atas anda? 20 rupiah Berapa keuntungan VSI? Rahasia, hehehe.
APAKAH ANDA MERASA RUGI BERBAGI KEUNTUNGAN DENGAN TEMAN, SAUDARA SEBANGSA SENDIRI....?!
kalau begitu coba tengok ke dalam.. masih MERAH kah jiwa anda, kawan? Keuntungan buat perusahaan VSI JELAS akan digunakan untuk "me-MERAHPUTIH- kan" semua aset Nasional yang saat ini sudah berwarna Hijau, Biru, Kuning, dll.
inilah program : BELI ULANG KEMBALI INDONESIA yang digagas oleh Ustad Yusuf Mansur. disinilah peran kita sebagai member VSI. Dan Apalagi jika tujuan bergabung di VSI cuma hanya ikut-ikutan saja. Plis deh JANGAAAAAN..!!!
sayangilah uang anda. mubazir. Perlu diketahui juga bahwa Misi utama VSI adalah agar
MASYARAKAT MENDAPAT KEMUDAHAN untuk dirinya sendiri disaat melakukan pembayaran atau tagihan bulanan seperti : Listrik, Telkom, Pulsa, Tiket, Bank dll.
Dimana SEMUA TRANSAKSI itu dapat dilakukan cukup dengan Handphone Anda, sehingga nggak perlu antri, bayar parkir, keluar tenaga dan biaya lain yg tak terduga. Kalau kita mau (terpaksa) membandingan, Bandingkanlah VSI dengan usaha PPOB (loket pembayaran) :
>> Modal VSI sangat murah, tergantung Anda ingin memiliki berapa Hak Usaha. 1 HU = 275rb saja. sedangkan Modal PPOB/Tour/ Ticketing sekitar 3,5jt. Itu hanya untuk 1 Loket atau 1 Hak Usaha. Juga tanpa DEPOSIT.
Bagaimana Menurut anda, Murah mana : VSI apa VSI?
Cobalah Anda bayar tagihan listrik di Loket pembayaran atau ATM dan tengok Biaya Administrasinya . Apakah anda menyadari biaya Administrasi Listrik yang anda bayar setiap bulan ? dan sampai kapan anda akan membayar Listrik tersebut? Jika anda membayar Listrik melalui PPOB, Kantor Pos dan ATM, biaya Administrasi Listrik yang harus anda
bayar itu rata-rata 2500-5000 rupiah.
Jika anda bayar Listrik melalui VSI, biaya Administrasi cukup Anda bayar sekitar ± 1600 rupiah, dan anda akan mendapat cashback sebesar Rp.1000, ujung- ujungnya anda HANYA bayar 600 rupiah saja. Lagi-lagi Murah VSI kaaaan?
Dan akhirnya, Kalau anda sudah merasakan manfaat bergabung di VSI, jangan lupa kenalkanlah VSI pada orang lain agar mereka turut mendapatkan manfaat dari VSI.
Terima Kasih
100 TIPS MENEGEMEN WAKTU TH 2018
di
16.45