2014

Pages

DATA PENGGUNA INTERNET DI INDONESIA JAN 2014













Ustadz dunia


Jika kita mau mengamati sedikit lebih detail khususnya di negeri ini, maka para ustad yang membawa Islam ke ranah 'DUNIA' pasti akan berhadapan dengan KONSPIRASI YANG TAK BERTEPI. Uniknya, konspirasi ini dirancang sedemikian rupa sehingga nampak apa adanya.
 
Meskipun, bagi kalangan yang melek intelektual, dan sedikit mau memakai hatinya dengan kaca mata kearifan, nampak sekali bahwa hal tersebut tidak normal. Dibuat-buat, di lebay-lebay-kan. Hal tersebut berlaku sebaliknya. Para Ulama yang hanya sibuk dengan 'AKHIRAT' maka dia akan aman. Sepi dari makar. Bahkan kalau perlu disuburkan. 

Sebagai contoh tentu masih segar dalam ingatan kita tentang kerajaan bisnis seorang kyai kondang dari bandung. Nah, rupanya ada yang tidak tenang tenang dengan gerakan beliau sehingga disusunlah sebuah makar.Jahat. Tapi begitulah perjuangan. Kerajaan yang beliau bangun sedemikian kuat, kokoh itu, dihancur leburkan melalui sebuah konspirasi : Poligami. Sangat aneh kawan-kawanku sekalian. Media serentak menyerang beliau. Habis-habisan. Andai kita mau bertanya, kenapa yang dilakukan beliau dihukumi HARAM oleh media? Sehingga mereka bersatu-padu memberitakan ini agar nampak seperti kesalahan? Jawabannya sederhana : media mengikuti mau pemodal. Siapa punya modal, dia bisa dengan suka hati menurunkan berita. Lantas, siapakah insan pemilik media itu? Panjang kalau pertanyaan ini kita bahas.  

Satu pertanyaan lagi, "Kenapa hanya pernikahan beliau yang dipermasalahkan? Sementara banyak sekali ustad, kiyai, anggota DPR, dan orang biasa yang melakukan hal serupa? Bahkan, ketika teman beliau yang juga seorang ustad kondang berpoligami, tidak ada pemberitaan sama sekali. Padahal, jamaah ustad tersebut juga jutaan jumlahnya? Tak jauh beda dengan jamaah beliau kala itu. Apakah sekarang konspirasi ini akan terulang kembali? 

Ustad Yusuf Mansyur pola dakwahnya mirip dengan kyai kondang tadi. Gaul. Beliau juga gak pernah terlihat memakai gamis. Hanya celana dan baju panjang. Bajunya-pun sering bukan koko. Kadang, cuma kemeja biasa. Pernah jamaah menyaksikan beliau mengimami shalat Maghrib ketika bulan Ramadhan sekitar dua tahun yang lalu di salah satu Masjid di Komplek Pabuaran Indah - Bogor. Beliau mampir. Sahabat tahu? Celana yang beliau pakai, bagian ujungnya robek. Beliau nampak enjoy. Padahal, harta beliau sudah milyaran. Nah, beliau ini juga terjun ngurusi 'dunia'. Mulai investasi, sawah, hotel, dll. Rumah Penghafal Qur'an yang beliau gagas saja, tersebar di seluruh Indonesia dengan brand yang sama. 

Ceramah beliau juga tersebar luas di youtube. Dakwah beliau biasa disiarkan di televisi nasional Kita. Bahkan, Ramadhan tahun lalu, beliau rutin mengisi kajian selepas tarawih, setiap malam dan disiarkan di televisi nasional kita. Gagasan yang beliau bawa sederhana, Mari Beli Ulang Indonesia. Gagasan yang merupakan sebentuk cinta anak negeri kepada bangsanya. Nasionalisme beliau bukan sekedar buta. Bukan lantaran suku. Tapi cinta kepada negerinya. Karena kesadaran penuh bahwa NEGERI INI ADALAH AMANAH YANG HARUS DIJAGA. Bahwa negeri ini hanya bisa dimakmurkan dengan iman dan taqwa seluruh penghuninya. Mimpi beliau sangat mulia. Membeli televisi nasional, membeli bank syari’ah yang kini asetnya dikuasai asing, mempunyai hotel syari'ah, mendirikan Rumah Penghafal Qur'an di setiap jengkal negeri ini, dan seterusnya. Beliau mungkin salah satu dari segelintir ustad yang hanya modal 'ceramah', bisa mengumpulkan jutaan bahkan puluhan milyar rupiah. Ingat, hanya ceramah. Ini, tak bisa dilakukan oleh banyak orang. Benar-benar
tidak ada duanya. 

Dalam setiap kajian, beliau akan meminta jama'ah untuk berinfaq. Uang yang terkumpul akan diberikan untuk pengurus masjid setempat atau untuk dakwah, seluruhnya. BELIAU TIDAK MENGAMBIL SATU SEN PUN. Dalam sekali 'sulap', terkumpullah uang puluhan juta. Luar Biasa, bukan? Berapa kali lipat? Modalnya cuma ceramah! Yang lebih menakjubkan, beliau tak pernah memasang tarif. Beliau juga tidak memiliki asisten ketika datang berceramah. Beliau membaur, bersama jama’ahnya. Dalam konsep Patungan Usaha (PU) dan Patungan Asset (PA), beliau berhasil MENARIK PULUHAN MILYAR rupiah ke dalam rekening beliau. Ingat ya, modalnya hanya ceramah. Bahkan PA dan PU itu, hanya disosialisasikan lewat Internet. Di website dan akun twitter beliau. Dimana paket infaq mulanya hanya 1 juta per orang, kini sudah dipatok menjadi 12 juta. Bisa perorang, rombongan atau atas nama majlis taklim. Nah, mulailah si "entah siapa" ini keder melihat orang seperti beliau. Hanya modal ceramah saja, bisa mengumpulkan puluhan milyar dalam waktu dekat. JIKA DIBIARKAN, maka puluhan milyar itu bisa menjadi puluhan triliun. 

Jika puluhan, ratusan dan ribuan triliun sudah terkumpul, bisa jadi KITA AKAN LUNASI HUTANG NEGERI INI dengan uang tersebut. Dan ini, adalah alasan yang KUAT untuk MENGHENTIKAN LANGKAH beliau. Lalu dimulailah goyangan-goyangan itu, lewat kasus OJK media kembali berpesta pora menceritakan fitnah investasi bodong. Kita tidak boleh suudzon tapi juga tidak boleh lengah. Bahwa sekarang ini, konspirasi-konspirasi jahat yang dialamatkan kepada beliau mulai dilancarkan, kita sudah bisa mulai MERASAKANNYA. Dengan beragam cara dan sudut pandang. Saya ingat majalah yang pertama kali mengusik dakwah beliau dan media- media yang kemudian menyerang beliau secara membabi buta. Bahkan, ada diantara mereka yang bertanya, "Bagaimana kalau ada jama'ah yang minta uangnya dikembalikan?" Ini pertanyaan bodoh. Sangat bodoh. Karena sampai sekarang, TIDAK ADA JAMAAH YANG DATANG MENARIK INVESTASI yang sudah diititipkan dalam PA dan PU yang beliau gagas itu. Bahkan, di luar sana, banyak sekali jama’ah yang ingin bergabung. Tapi belum kesampaian. Baik karena uangnya terpakai untuk kebutuhan lain, atau yang memang sedang mengumpulkan uang sejumlah itu.
 
 Bahkan menurut cerita beliau, yang paling membuat beliau bingung tentang bagaimana cara menyalurkan bagi hasilnya adalah : ternyata ada SATU NAMA yang merupakan penyumbang investasi terbesar di PU dan PA. dan nama itu adalah HAMBA ALLAH. 

Oya, jangan cerita ke siapa-siapa ya? Beliau ini, berdasarkan sumber yang tidak mau disebut namanya, didatangi oleh beberapa orang yang hendak mencalonkan diri menjadi calon Presiden di pemilu mendatang. Dan, ustad YM ini ditawari untuk menjadi wakilnya. Dengan tegas, ustad yang masih muda dan tampan itu MENOLAK. Bisnis dan politik adalah dunia yang banyak dihuni manusia-manusia kotor. Penolakan dan aktivitas ustad Yusuf Mansur yang menghalangi jalan mereka tentu tidak akan dibiarkan. 

Dan bagaimana dengan VSI? Perusahaan yang didirikan ustad untuk negeri ini, yang bagi hasilnya
dimulai dari si pengguna sendiri? Perusahaan lintas agama, lintas budaya, lintas daerah, dan lintas politik. Mungkin ini perusahaan yang kemunculannya langsung di sertai oleh kelompok-kelompok antis. Yang bermodalkan isu legalitas, halal-haram, dan siap sedia mengorek semua kelemahan sistem
VSI yang baru berjalan ini.
 
Alat yang digunakan untuk menggoyang VSI adalah anak bangsa sendiri. Jika ini tidak berhasil (dan memang tidak berhasil, karena justru koar-koaran mereka telah mengenalkan VSI lebih jauh ke masyarakat ramai dari yang belum tahu menjadi tahu) maka kita harus siap siaga terhadap goyangan yang lebih keras lagi. Setidaknya saat ini media belum TERLALU vulgar menghempaskan kehidupan pribadi ustad. Akhirnya, kita sepakati perkataan Ustad M Natsir. Sang pendahulu dakwah di negeri ini pernah berpesan. Bahwa orang Islam yang mengurusi ekonomi, politik dan hal-hal 'duniawi' lainnya, tidaklah mungkin dibiarkan. 

Beliau kemudian melanjutkan, jika tidak mau diganggu, maka berislamlah hanya di masjid saja. Sholat, dzikir, baca Qur'an, istighotsah dan ibadah- ibadah ritual lainnya. 

Lantas, apa yang bisa kita lakukan?
Mari kita doakan ustad-ustad kita itu. Terlebih lagi, beliau-beliau yang terjun ke rimba raya politik dan ekonomi. Agar Allah menolong mereka, Agar Allah menguatkan mereka. Dan kita, MENJADI BAGIAN DARI MEREKA. Para musuh memang membuat makar. Tapi ingat, Bahwa Allah lah sebaik-sebaik pembuat makar. Karena KITA PUNYA ALLAH, maka kita punya berjuta harapan. Karena KITA PUNYA ALLAH, maka musuh hanyalah kerikil yang akan kita tendang ketika menghalangi jalan Kita. Karena KITA PUNYA ALLAH, maka tak ada alasan untuk mundur dari peperangan ini. Indonesia harus kembali menjadi milik kita. Tetaplah bertahan dan Bersiap- siagalah.

kak echo vp6735634 hp: 085736673456 pin bbm: 7de4a534

TAHUKAH ANDA, BAHWA...

1. HP dan gadget yang ada ditangan anda bisa diubah menjadi "MESIN UANG" yang menghasilkan ratusan ribu hingga jutaan perhari?

2. Tagihan rutin bulanan yang anda bayar setiap bulan bisa diubah menjadi "LADANG UANG" yang bisa anda wariskan pada anak cucu anda? 3. Anda bisa berpartisipasi "MEMBELI KEMBALI INDONESIA" tercinta ini hanya dengan mengalihkan pembayaran rekening tagihan bulanan anda ke VSI melalui HP yang anda miliki?

JIKA ANDA, ADALAH... Ibu rumah tangga, karyawan, pensiunan, mahasiswa yang sedang mencari bisnis yang benar-benar ingin MENGHASILKAN UANG baik online maupun offline.
>> Orang yang sedang mencari PELUANG BISNIS yang
bisa dikerjakan di rumah atau dimana saja yang anda suka.
>> Orang yang SEDANG MENCARI peluang bisnis yang
akan mengubah kehidupan anda menjadi lebih baik,
terbebas dari hutang atau bebas dari beban financial.
>> Orang yang INGIN MEMILIKI passive income yang
bisa diwariskan. MAKA, YAKINLAH... Peluang bisnis VSI bersama ustad Yusuf Mansur PANTAS ANDA AMBIL.

Tidak ada alasan untuk tidak bergabung dengan bisnis VSI. Siapapun bisa menjalankan bisnis ini.
Orang kantoran, pensiunan, mahasiswa, pria, wanita bahkan ibu rumah tangga yang tidak kenal internet
pun bisa sukses menjalankan bisnis ini.

Anda merasa GAPTEK? Jangan cemas.. kami akan
memberikan training online dan offline untuk anda. Salam Sukses Bersama Kita Bisa InsyaAllah.

Info vsi 085736673456 (k.eko)

INDONESIA TERCINTA, MILIK SIAPA?

Bangun tidur anda minum AQUA, 74% sahamnya milik Danone perusahaan Perancis. atau mari nge-teh SARIWANGI, 100% saham milik Unilever Inggris. Anak dikasih minum susu merk SGM, milik Sari Husada 82% sahamnya dikuasai Numico Belanda. Lalu anda mandi menggunakan sabun LUX dan sikat gigi dengan pasta gigi PEPSODENT milik Unilever, Inggris.

Keluarga sarapan pagi dengan BERAS impor dari Vietnam dan Thailand. Terus masak dengan menggunakan GULA, KEDELAI, singkong dan GARAM
yang juga impor. Keluar rumah naik KENDARAAN buatan Jepang, Cina, India, Eropa, Amerika. tinggal pilih. Setibanya di kantor : nyalain AC buatan Jepang, Korea, Cina. Gunakan komputer dan Handphone merk samsung, nokia, blackbeery... dengan operator Indosat, XL, semuanya MILIK ASING : Qatar, Singapura, Malaysia.

Belanja di GIANT, Ini punya Dairy Farm Internasional, Malaysia pemilik yang sama dengan Hero. Malam-malam iseng ke CIRCLE-K dari Amerika. Ambil ATM di BCA, Danamon, BII, Bank Niaga ah semuanya Sudah MILIK ASING, walaupun namanya masih Indonesia.

Bangun rumah pakai Semen Tiga Roda Indocement sekarang 61,70% sahamnya milik Heidelberg Jerman. Semen Gresik milik Cemex Meksiko, Semen Cibinong punyanya Holcim negara Swiss. Masih banyak lagi kalau mau diterusin.

INDONESIA PUNYA APA......?????
INDONESIA PUNYA SIAPA...?????
Disaat ada seorang Putra Bangsa ini yang punya ide dan Berusaha mempersatukan kita anak bangsa untuk MEMBELI KEMBALI semua itu kenapa kita masih saling gontok-gontokan , kenapa kita saling menghina dan menjelek-jelekan, mengapa kita masih belum sadar juga. Negara kita yang besar dan banyak penduduknya ini, sudah tidak ditakuti lagi oleh bangsa lain.

Singapura yang mengecam kita karena memberikan Nama Pahlawan kita menjadi nama KRI Usman Harun. kemudian Australia yang dengan gampangnya membuang Pencari Suaka ke wilayah teritorial Indonesia. Kita diremehkan mereka karena apa, karena kita masih dijajah, karena secara ekonomi kita masih bergantung kepada mereka.

Kalau bicara kemudahan, mungkin semua bisnis itu SAMA.
kalau bicara keuntungan, mungkin semua bisnis SAMA.
kalau bicara kehalalan mungkin semua bisnis itu SAMA,
kalau bicara legalitas mungkin semua bisnis itu SAMA.
Tapi apa semua bisnis MEMIKIRKAN NASIB BANGSA INI,

apa semua bisnis MEMIKIRKAN NASIB KONSUMENNYA?
Apa kita mengetahui untuk apa uang yang kita belanjakan kepada mereka?
Coba anda luangkan waktu sejenak cari bisnis apa yang Baik dan Manfaatnya seperti VSI ini?

menurut Bapak AM Fatwa, Indonesia ini diibaratkan Lautan Kemiskinan, ditengah lautan itu terdapat satu pulau kecil tempat bernaungnya PENGUSAHA SUKSES di Indonesia. Segelintir penyedot keuntungan pasar Indonesia yang besar. Tanpa malu-malu dan tanpa ragu-ragu mengendalikan HARGA dan mengendalikan perekonomian negara kita. Yang paling membuat miris itu hanya berapa orang saja yang memikirkan nasib bangsa ini, hanya berapa orang yang memikirkan nasib rakyat ekonomi menengah kebawah. dan yang paling menyedihkannya penentang VSI berasal dari anak bangsa ini sendiri. Sekarang Pilihan ada di tangan kita masing-masing.

Tak usah menghina kalau tak suka, Tak perlu mencela kalau tak sekata. Ini pilihan KAMI,
silahkan jalani PILIHAN ANDA.
Semoga bermanfaat dan mohon maaf sebelumnya jika ada data yang kurang sesuai.

VSI vs. PPOB & Loket Pulsa

Tanpa bermaksud membenturkan antar kepentingan  usaha, tapi tulisan ini sekedar menjawab kisikan  negatif yang mungkin bisa menggoyahkan mitra VSI yang belum atau tidak mengerti Visi dan Misi dari VSI. Banyak sekali yang mungkin atau sering  membandingkan VSI dengan Usaha Konter Pulsa atau Loket Pembayaran (PPOB).
 

sekarang coba renungkan kembali tujuan awal anda  bergabung dengan VSI. Perlu diketahui, jika tujuan anda bergabung di Bisnis VSI ini HANYA UNTUK BERJUALAN PULSA, Mohon Maaf. karena VSI bukan tempatnya.  Kenapa?  Karena seperti yang di gembar-gemborka n oleh orang-orang yang merasa tersaingi usahanya oleh  VSI, harga jual pulsa di VSI memang lebih tinggi  dibanding harga dasar yang diberikan Agen Pulsa lain.  Sebab VSI sebenarnya menargetkan market untuk  pemakaian sendiri.  Dan akuilah, untuk pemakaian sendiri, VSI JELAS lebih MUDAH, MURAH, serta ada cashbacknya.
 

 Kenapa VSI tidak memberi harga dasar seperti agen  Pulsa lain? Memangnya tidak bisa? Apa VSI terlalu  banyak menarik keuntungan dari membernya?  SAMA SEKALI TIDAK.
Ingat, pemasaran VSI adalah Multi Level. Semua keuntungan akan dibagi kepada semua orang yang  ada di komunitas member tersebut.  Siapa saja mereka? Yaitu ANDA si Member, sponsor  Anda, lalu sponsor di atasnya lagi sampai maksimal  dibatasi 10 tingkat saja. Dan terakhir tentu saja  keuntungan untuk perusahaan VSI sendiri. 


Perhatikan bahwa bagian keuntungan terbesar JUSTRU  DIKEMBALIKAN PADA ANDA. bukan pada sponsor atau  yang lain. Contoh Anda beli pulsa 10ribu, anda bayar ke VSI
10.600 rupiah. Dikios, anda akan bayar minimal 11rb.  bahkan ada yang 12rb. Berapa keuntungan anda?  Anda mendapat 150 (selisih harga) + 75 (cashback) =  225 rupiah. Berapa komisi sponsor anda? 50 rupiah  Berapa komisi sponsor lain 10 tingkat di atas anda? 20 rupiah Berapa keuntungan VSI? Rahasia, hehehe.

APAKAH ANDA MERASA RUGI BERBAGI KEUNTUNGAN 
DENGAN TEMAN, SAUDARA SEBANGSA SENDIRI....?!
kalau begitu coba tengok ke dalam.. masih MERAH  kah jiwa anda, kawan? Keuntungan buat perusahaan VSI JELAS akan digunakan untuk "me-MERAHPUTIH- kan" semua aset Nasional yang saat ini sudah berwarna Hijau, Biru,  Kuning, dll.
 

inilah program : BELI ULANG KEMBALI INDONESIA yang  digagas oleh Ustad Yusuf Mansur. disinilah peran kita  sebagai member VSI. Dan Apalagi jika tujuan bergabung di VSI cuma hanya  ikut-ikutan saja. Plis deh JANGAAAAAN..!!!
 

sayangilah uang anda. mubazir. Perlu diketahui juga bahwa Misi utama VSI adalah agar
MASYARAKAT MENDAPAT KEMUDAHAN untuk dirinya  sendiri disaat melakukan pembayaran atau tagihan  bulanan seperti :  Listrik, Telkom, Pulsa, Tiket, Bank dll.
Dimana SEMUA TRANSAKSI itu dapat dilakukan cukup dengan Handphone Anda, sehingga nggak perlu antri,  bayar parkir, keluar tenaga dan biaya lain yg tak  terduga. Kalau kita mau (terpaksa) membandingan,  Bandingkanlah VSI dengan usaha PPOB (loket  pembayaran) :
 

>> Modal VSI sangat murah, tergantung Anda ingin  memiliki berapa Hak Usaha. 1 HU = 275rb saja.  sedangkan Modal PPOB/Tour/ Ticketing sekitar 3,5jt. Itu hanya untuk 1 Loket atau 1 Hak Usaha. Juga tanpa  DEPOSIT. 

Bagaimana Menurut anda, Murah mana : VSI apa VSI? 
Cobalah Anda bayar tagihan listrik di Loket  pembayaran atau ATM dan tengok Biaya  Administrasinya . Apakah anda menyadari biaya Administrasi Listrik yang anda bayar setiap bulan ?  dan sampai kapan anda akan membayar Listrik  tersebut?  Jika anda membayar Listrik melalui PPOB, Kantor Pos  dan ATM, biaya Administrasi Listrik yang harus anda
bayar itu rata-rata 2500-5000 rupiah. 


Jika anda bayar Listrik melalui VSI, biaya Administrasi  cukup Anda bayar sekitar ± 1600 rupiah, dan anda  akan mendapat cashback sebesar Rp.1000, ujung- ujungnya anda HANYA bayar 600 rupiah saja.  Lagi-lagi Murah VSI kaaaan? 

Dan akhirnya, Kalau anda sudah merasakan manfaat  bergabung di VSI, jangan lupa kenalkanlah VSI pada  orang lain agar mereka turut mendapatkan manfaat  dari VSI. 

Terima Kasih

100 TIPS MENEGEMEN WAKTU TH 2018

1. Ingatlah, semua orang akan mati.
2. Utamakan ibadah-ibadah fardlu sebelum tugas yang lain.
3. Ingatlah bahwa waktu hanya 24 setiap hari, dan tidak bisa ditambah.
4. Sebenarnya, kewajiban Anda lebih banyak dibandingkan waktu Anda. Putuskan waktu Anda untuk melakukan yang terbaik.
5. Tidak selamanya “diam itu emas”. Jika bicara lebih baik, maka bicaralah. Jika bertindak lebih baik, maka bertindaklah.
6. Nilailah waktu Anda.
7. Perlakukan waktu sebagai sumber daya yang harus dikelola.
8. Mengukur waktu Anda.
9. Menilai berapa banyak waktu yang Anda miliki untuk mengelola.
10. Negosiasikan agar lebih banyak kendali atas waktu kerja Anda.
11. Tentukan pola kerja terbaik untuk diri sendiri.
12. Mengendalikan tugas-tugas Anda.
13. Memiliki kebebasan untuk menyeimbangkan tugas-tugas Anda.
14. Bekerja dengan kecepatan yang lebih.
15. Miliki rencana ke depan.
16. Menyeimbangkan tuntutan pada waktu Anda.
17. Jangan bekerja lebih dari yang Anda butuhkan.
18. Cobalah “sambil menyelam, minum air”
19. Gunakan waktu untuk mendapatkan hasil, bukan hanya menggugurkan kewajiban.
20. Lakukan sesuatu yang produktif dan menyenangkan setiap hari.
21. Bertanya: “apa yang terbaik dilakukan sekarang?”
22. Identifikasi pemboros waktu.
23. Memiliki tujuan hidup Anda.
24. Efektif …
25. … Dan kemudian efisien.
26. Jangan terburu-buru atau terlalu banyak pekerjaan.
27. Lakukan tugas harian secara variatif.
28. Menghabiskan hingga seperempat hari Anda pada tugas-tugas rutin.
29. Lakukan tugas-tugas rutin dalam waktu sesingkat mungkin.
30. Mengembangkan kebiasaan yang baik.
31. Coba lakukan tugas rutin dengan metode yang berbeda.
32. Memanfaatkan jalan pintas.
33. Siapkan materi Anda di muka.
34. Merapikan saat Anda pergi.
35. Otomatisasi.
36. Identifikasi penghambat kerja (bottle neck) dan menghilangkan mereka.
37. Buat arus pekerjaan mudah.
38. Gunakan sistem “just-in-time” untuk meminimalkan kekacauan.
39. Selesaikan tugas-tugas yang sama sekaligus.
40. Mengidentifikasi metode kerja tercepat dan kemudian melatih semua orang.
41. Tahu mana pekerjaan dapat dipercepat dan yang tidak bisa.
42. Memiliki slot waktu yang teratur untuk tugas-tugas.
43. Menyisihkan waktu untuk tugas-tugas pemeliharaan.
44. Jangan mengambil dokumen yang tidak perlu.
45. Mengatur filing sistem (pengarsipan).
46. Back up komputer Anda secara rutin.
47. Hapus file secara teratur.
48. Jaga agar meja Anda bersih
49. Tangani setiap selembar kertas hanya sekali.
50. Hilangkan junk mail dan spam.
51. Telepon daripada menulis.
52. Jangan apa-apa fotokopi kecuali adalah penting.
53. Mengirim balasan pada selembar kertas yang sama.
54. Jaga komunikasi Anda manis dan pendek.
55. Mengelola proyek Anda dengan perkiraan waktu, biaya dan kualitas.
56. Jalankan proyek dengan rencana waktu yang terperinci.
57. Tambahkan pada 20% pada rencana awal proyek Anda.
58. Memiliki daftar terperinci dari tugas-tugas proyek Anda.
59. Buat serangkaian tenggat waktu untuk proyek-proyek Anda.
60. Cari link yang lemah dalam proyek Anda dan memiliki rencana back-up.
61. Streamline yang rendah dalam proyek menjadi prioritas.
62. Tetaplah lebih depan dibandingkan dengan jadwal proyek Anda.
63. Melacak dan memonitor kemajuan proyek Anda.
64. Menghabiskan hingga seperempat hari Anda pada pekerjaan berjalan.
65. Memiliki visi yang jelas tentang tujuan Anda.
66. Selaraskan tujuan Anda dengan nilai-nilai Anda.
67. Tuliskan tujuan Anda.
68. Rencanakan area hasil kunci Anda.
69. Buat tujuan jangka pendek dengan metode SMART.
70. Identifikasi pekerjaan yang Anda benci dan delegasikan.
71. Memecah pekerjaan besar menjadi potongan kecil.
72. Prioritaskan tugas-tugas Anda sesuai dengan kepentingannya.
73. Bila Anda kewalahan, tulis to-do list dan prioritaskan.
74. Rencanakan hanya menggunakan 60% dari hari Anda, meninggalkan sisanya untuk apa yang muncul tiba-tiba (yang tidak direncanakan).
75. Masukkan pekerjaan besar dalam buku harian Anda terlebih dahulu, kemudian yang kecil.
76. Rayakan mencapai tujuan Anda.
77. Menghabiskan hingga seperempat hari Anda untuk melakukan tugas yang tidak rutin.
78. Luangkan waktu untuk duduk dan berpikir.
79. Jagalah kesehatan Anda.
80. Luangkan waktu untuk menikmati dan menghargai.
81. Gunakan energi saat ini.
82. Kadang-kadang hanya melakukan apa yang ingin Anda lakukan.
83. Ambil istirahat setidaknya setiap 90 menit.
84. Review secara harian atau mingguan.
85. Menghabiskan hingga seperempat hari Anda dengan orang lain.
86. Selalu muncul untuk rapat tepat waktu.
87. Jadilah sopan dan cepat dengan orang lain.
88. Hanya mengadakan pertemuan yang memiliki tujuan yang jelas.
89. Biarkan orang tahu kapan Anda tidak bebas (sibuk).
90. Meminimalkan interupsi yang tidak perlu.
91. Belajar mengatakan Tidak untuk pekerjaan yang bukan milikmu.
92. Kontrol telepon Anda.
93. Saring semua panggilan masuk.
94. Rancangan kebijakan waktu dalam tim.
95. Simpanlah jam di dinding.
96. Latihlah konsentrasi Anda.
97. Latihlah keterampilan yang berkaitan dengan pekerjaan Anda sehari-hari.
98. Memahami kebribadian Anda terkait waktu.
99. Periksa apakah Anda memiliki kecenderungan untuk kerja lembur? Perbaiki, itu tanda tidak baik.
100. Syukuri dan nikmati waktu Anda.

Join Hub: 085736673456